Senin, 25 Februari 2019

Jenis Kelompok Sosial Beserta Contohnya

Jenis kelompok sosial beserta contohnya

Jawaban:

Jenis kelompok sosial beserta contohnya yaitu:

  1. Kelompok sosial teratur contohnya adalah kelompok kelas IPS, kelompok paduan suara, dan kelompok seni.
  2. Kelompok sosial tidak teratur yaitu berbentuk kerumunan yang tidak teratur contohnya kelompok masyarakat yang melihat kecelakaan, kelompok masyarakat melihat kebakaran dan kelompok masyarakat melihat pertunjukkan seni, dan pengunjung pasar.

Penjelasan:

Kelompok sosial adalah suatu kelompok yang terdiri dari beberapa orang yang mempunyai kegiatan bersama, dapat saling mengenal satu sama lain, semakin mereka sering terlihat bersama dan terlibat di kegiatan yang sama maka akan dekat satu sama lain.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang contoh dari kelompok sosial https://brainly.co.id/tugas/558030

#BelajarBersamaBrainly

Sebutkan contoh-contoh jenis kelompok sosial

Perkumpulan asal suatau daerah misalnya PUJAKESUMA (Putra Jawa Kelahiran Sumatera)

Perkumpulan satu suku atau marga misalnya IKAMAMI (Ikatan Mahasiswa/i Minangkabau)


berikan contoh jenis jenis kelompok sosial minimal 5​

Jawaban:

1. Kelompok keluarga

2. Kelompok partai politik

3. Kelompok panitia agenda

4. Kelompok PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia)

5. Kelompok Sekolah

6. Kelompok RW

7. Kelompok paguyuban

8. Kelompok OI (Orang Indonesia)

9. Kelompok Alumni Sekolah

Terimakasih, semoga bermanfaat dan jangan lupa follow yah:)

sebutkan dan jelaskan jenis jenis kelompok sosial beserta contohnya​

Jawaban:

Macam - macam kelompok sosial antara lain :


Kelompok primer, adalah suatu kelompok sosial dimana antar individu satu dengan individu lainnya memiliki hubungan yang sangat erat

Kelompok sekunder, adalah suatu kelompok sosial yang terbentuk karena adanya kesamaan kepentingan

Pembahasan


Kelompok sosial adalah sekumpulan individu yang memiliki keinginan atau kesadaran untuk melaksanakan hidup bersama, dengan harapan dapat saling membantu satu sama lain dalam proses kehidupan ini. Syarat utama terbentuknya suatu kelompok sosial adalah adanya interaksi timbal balik antar anggota kelompok. Suatu kelompok sosial dapat terbentuk karena adanya hal - hal berikut diantaranya :


-Adanya kepentingan yang sama

-Memiliki latar belakang yang sama

-Memiliki garis keturunan yang sama

-Adanya kedekatan geografis

Suatu kelompok, dapat dikatakan sebagai kelompok sosial apabila memiliki ciri - ciri berikut diantaranya :


-Memiliki struktur organisasi yang didalamnya menggambarkan peran serta -fungsi dari setiap anggota kelompok

-Memiliki aturan serta norma yang wajib ditaati oleh setiap anggota ---kelompok

-tersebut telah terbentuk pada jangka waktu tertentu

Adapun contoh kelompok sosial diantaranya :


-Keluarga

-Tentara Nasional Indonesia

-POLRI

-Paguyuban suatu daerah

-Ikatan alumni suatu universitas

-Kelompok pecinta alam

Penjelasan:

semoga membantu (maaf kalo salah)

contoh dan jenis kelompok sosial dan penjelasannya

1. Kelompok Primer

Dalam kelompok primer itu terdapat interasi sosial yang lebih intensif dan lebih erat antara anggotanya daripada dalam kelompok sekunder. kelompok primer itu disebut juga face-to-face group, yaitu kelompok sosial yang anggota -anggotanya sering berhadapan muka yang satu dengan yang lain
dan saling mengenal dari dekat, dan karena itu saling hubungan-nya lebih erat. peranan kelompok primer dalam kehidupan individu besar sekali karena di kelompok primer itu manusia pertama -tama berkembang dan dididik sebagai makhluk sosial. di sini ia memperoleh kerangkanya yang memungkinkannya untuk mengembangkan sifat-sifat sosialnya, antara lain mengindahkan norma-norma, melepaskan kepentingan dirinya demi kepentingan kelompok sosialnya, belajar bekerja sama dengan individu-individu lainnya,dan mengembangkan kecakapannya guna kepentingan kelompok.
saling hubungan yang baik di dalam kelompok primer itu menjamin perkembangannya yang wajar sebagai manusia sosial.

Contoh -contoh kelompok primer ialah, misalnya, keluarga, rukun tetangga, kelompok kawan sepermainan di sekolah, kelompok belajar, kelompo agama, dan sebagainya.sifat interaksi dalam kelompok-kelompok primer ini bercorak kekeluargaan, dan lebih berdasarkan simpati.
2. Kelompok Sekunder

Interaksi dalam kelompok sekunder terdiri atas saling hubungan yang tak lansung, berjauhan dan formil, kurang bersifat kekeluargaan. Hubungaan-hubungan dalam kelompok sekunder biasanya disebut objektif dan zakelijk. Peranan atau fungsi kelompok sekunder dalam kehidupan manusia ialah untuk mencapai suatu tujuan tertentu dalam massyarakat dengan bersama, secara objektif dan rasional. Bandingkan antara pergaulan kelompok primer dan sekunder.

Tonies, Seorang ahli kemasyarakatan mengatakan " Bahwa kelompok primer bersifat Gemeinschaft, yakni kelompok sosial yang bersifat kekeluargaan, saling membantu, gotong royong berdasarkasn simpati. sedangkan kelompok sekunder bersifat gesellschaft yaitu merupakan kelompok sosial yang interaksinya berdasarkan perhitungan rasional, objektifitas dan sebagainya.
Contoh kelompok sekunder ialah misalnya partai politik, perhimpunan serikat pekerja dan sebagainya.
3. Kelompok Formal dan Informal

Pembagian kelompok sosial termasuk juga kelompok formal yakni kelompok yang resmi dan kelompok informal yakni kelompok yang tidak resmi. Inti perbedaan disini adalah bahwa kelompok informal itu tidak berstatus resmi dan tidak didukung oleh peraturan-peraturan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga tertulis seperti pada kelompok formal.

Ciri-ciri interaksi kelompok tak resmi, itu lebih mirip kepada ciri-ciri interaksi kelompok primer dan bersifat kekeluargaan dengan corak simpati. Sedangkan ciri-ciri kelompok sosial formal lebih mirip pada kelompok sosial sekunder bercorak pertimbangan-pertimbangan rasional objektif. Contohnya semua perkumpulan yang beranggaran dasar dan anggaran rumah tangga merupakan kelompok resmi.

Didalam suatu kelompok formal (resmi) atau kelompok sekunder yang serba besar mungkin pula terbentuk kelompok informal yang terdiri atas beberapa orang atau beberapa keluarga saja yang mempunyai pengalaman bersama, dan yang sifat interaksinya berdasarkan saling mengerti yang lebih mendalam karena pengalaman-pengalaman dan pandangan-pandangan yang sama

Tidak ada komentar:

Posting Komentar